NILAI SEMESTER II
Alhamdulillah, tepatnya hari Senin 22 Juni 2009 kemarin semua nilai semester II saya sudah keluar. Hasilnya lumayan meningkat dari semester I dulu, tidak ada nilai B- lagi he he he.
Nilai yang saya dapatkan di semester II STKS Bandung adalah sebagai berikut :
1. Teori Sosiologi 3 SKS : Nilai A-
2. Psikologi Sosial 2 SKS : Nilai A
3. Pengantar Ilmu Kesejahteraan Sosial 3 SKS : Nilai A-
4. Psikologi Perkembangan 2 SKS : Nilai A
5. Komunikasi dan Relasi Pekerjaan Sosial I 2 SKS : Nilai A-
6. Sistem Ekonomi Indonesia 3 SKS : Nilai A
7. Sistem Politik Indonesia 3 SKS : Nilai A-
8. Sistem Hukum Indonesia&Perundangan Sosial 3 SKS : Nilai A
Total : 8 Mata Kuliah dan 21 SKS
IP(Indeks Prestasi) Semester II Bocahbancar: 3.82
Mungkin Anda bertanya-tanya, apa tidak salah menulis ya..???? Hhmm…Jangan Anda terkagum-kagum terlebih dahulu, nilai itu adalah sebuah ilusi(tidak nyata bagiku), apalagi di kampus, banyak faktor yang mempengaruhinya. Aslinya saya bukanlah mahasiswa yang cerdas, saya adalah orang yang biasa-biasa saja, tidak pernah menjadi nomor satu di sekolah, hanya nomor 2 saja pernah, itu pun saat di SD.
Namun yang saya pegang hingga saat ini adalah kejujuran, kejujuran kalau kita mampu melakukan sesuatu dan kejujuran ketika kita tidak bisa menguasai sesuatu. Kalau mengerjakan PR menyontek itu sering(saat SMP dan SMK), namun jika saat ujian berlangsung, menyontek adalah larangan.
Baiklah, kembali lagi mengenai besarnya IP yang saya dapatkan, sekali lagi saya tekankan, saya bukanlah mahasiswa yang jenius(buktinya ketemu MTK IPA, FISIKA kepala saya ini sudah pusing sekali). Ilmu sosial sangatlah berbeda dengan ilmu eksakta, di sini hanya perlu pemahaman dan keberanian untuk mengungkapkan pemikiran yang ada di benak kita, tidak perlu menghafalkan rumus-rumus yang sangat rumit dan menerapkannya di soal-soal yang “mbulet nya” minta ampun.
Nah, untuk ilmu sosial di STKS ini, yang saya rasakan adalah penilaian subjektif dari dosen sangatlah berperan besar dalam mendapatkan nilai. Yang terlihat aktif, suka berkomentar, bertanya dan mengkritik sesuatu, itu sudah menjadi nilai plus, meskipun secara teori masih kurang, namun hal tersebut dapat menjadi penolong di saat nilai ujian nanti jeblok.
Hhmm…sebenarnya saya SANGAT TIDAK SETUJU atas penilaian seperti ini, saya ingin dinilai sesuai dengan kemampuan saya sendiri. Segala upaya telah saya lakukan seperti tidak “ndepe-ndepe” dengan dosen, sama sekali tidak akan pernah mencontek dan memberikan contekan, belajar sendiri tanpa mengharapkan bantuan dari teman dalam ujian nanti. Dan yang saya lakukan hanya aktif, aktif dan aktif, saya berusaha memberikan yang terbaik dari yang saya bisa.
Akhirnya, saya pun tetap kecewa, masih banyak dosen yang murah memberikan nilai A hanya karena dia baik-baik saja di kelas(sesekali bertanya, tidak suka bikin ribut, tidak suka membantah, tidak mencari masalah dengan dosen). Seharusnya, nilai A itu harus diperjuangkan dengan keras terlebih dahulu, bukannya mereka yang biasa-biasa saja dan ketika ujian pun bercontek-contekan ria mendapatkan nilai A dengan begitu mudahnya.
Lalu di mana letak penghargaan terhadap nilai A itu sendiri..??? Makanya sebelum nilai saya keluar kemarin saya bilang ke teman saya, IP itu tidak penting, yang penting ilmunya. Saya kecewa dengan dosen-dosen yang memberikan nilai A begitu murah kepada mahasiswanya.
Hayooo..Siapa dosen yan membaca tulisan ini, mohon mengoreksi diri. Yang kita perlukan adalah kualitas bukan kuantitas mahasiswa yang lulus dengan nilai-nilai yang menakjubkan namun otaknya kosong.
Salam perubahan dari Bocahbancar
NB : Nilai di atas memang mencengangkan ya..Sampai2-sampai banyak sahabat Blogger yang tidak percaya bahwa itu adalah hasil semester II saya 😀
“dek umatun”
heee
yupz thats wonder if you can implementation it
Hohohoho,,, Iyah, dulunya mas manggil A2n dek he he he,,,,
InsyaAllah,, now I’m in 5th semester and will implement it professionally 😉
Salam semangat selalu dari mas
its wond,,,
HHmmm…Makasih banyak ya Dex… Umatun.. 🙂
mampir bro
lama gag berkunjung kesini
HOhohoho OK Mas…
Kemana ajah nich..>>>
Wow, agi semester II to mas? 🙄 IPne wis ranguati 😀 Sesuk semester terakhir iso 4,9 neke 😀 Sip. LANJUTKEN!
Iyah nich mas, mahasiswa baru ee…. 🙂
Hhmm,.,…Insyaallah dech, saya akan terus berusaha lagi…Semangat!!!!
Hebat, hebat, hebat …!! Dosenmu aja belum tentu nilainya sebagus itu lho!
Selamat dan pertahankan terus ya!
Terima kasih Bunda…..
Insyaallah akan saya tingkatkan dan pertahankan dech..
Salam semangat selalu…..
beda banget sama nilai saya…
lebih meriah dikit…
huahahaha…
selamat ya.. IP cumlaude
Hhmm…Makasih dech atas ucapannya….
Akan berjuang lebih keras lagi,…. 🙂
Salam semangat Bocahbancar……
hebatt..!!
kenyataannya meman9 dirimu panadai kok.. 🙂
selamat yaa..
yan9 susah tuh mempertahankan..so bertahan yaa unutk the next semester
seman9add!!
HHmm….saya saja masih ga yakin lowh Mbak….
Yups..memang sich, kebanyakan yang paling sulit itu bertahan dari terpaan angin, badai dsb… he he 😀
OK lah, terima kasih atas semangatnya Mbak Wi3nd.. 🙂
Wah, selamat… selamat… gede banget IP-nya 🙂
Mmm, bukannya enak ya dosen yang ngasih nilai A dengan harga murah :P. Teringat dulu selalu jumpalitan buat dapet nilai A. Tapi emang bener sih, IP bukan segala-galanya. Iya, memang untuk mendapat pekerjaan atau apply beasiswa kita perlu IP tinggi, tapi banyak contoh nyata kalau sahabat2 yang ber IP standar tenyata punya karir yang lebih tinggi dan mapan. Karena selama kuliah mereka ga hanya sibuk belajar tapi suka ikut organisasi ini itu untuk mengasah soft skill yang ga kalah penting dengan ilmu akademis
makanya IPnya ga tinggi:P.OK..Terima kasih ya Sukma San.. 🙂
HHm…Ga mau, ga mau mendapatkan nilai A dengan mudah, harus ada kesulitan untuk mencapai nilai tertinggi (nilai A)…
Ya ya setuju, banyak faktor dech, tapi kalau bisa Organisasi jalan, IP tinggi juga jalan donk sejelaan dengan penguasaan ilmunya…
Salam semangat Bocahbancar……
diantara para sahabat yang comment hanya aku yang telat..I just wanna say CONGRATULATION BROww…. 😀 😀 fantastis..very fantastis *takjub* semangat lagi kawan..jangan terlena oleh hasil yang sekarang aku yakin kau bisa lebih baik lagi..
keep on spirit
-salam- ^_^
Hhm…..Tidak apa2 Mas Hariez, saya senang dirimu telah berkenan datang 🙂
Terima kasih atas semangatnya…
Semoga di depan menjadi lebih baik…
Salam semangat!!!!!
pinter tenan kowe ngger, nggawe senenge atine wong tuwamu.. 🙂
Alhamadulillah Mas.. 🙂
Salam Semangat Bocahbancar……
assalamulaikum,
meski terlambat saya ucapin salut mas untuk perjuangannya dan memperoleh nilai maksimal
teruskan upaya maksimalnya setiap saat dan setiap kesempatan
sukses
wassalam
Wa’alaikum salam wr.wb….Neng Rara… 🙂
Iyah, terima kasih banyak atas ucapannya ya Mbak…
Insyaallah akan terus berjuang….
Salam semangat Bocahbancar…..
Bukan hanya dosen yang harus mengoreksi diri… mahasiswanya juga 🙂
Sukses teruss kuliahnya… semoga dosennya tidak hanya menilai kuantitas… – kuantitas berkomentar, kritik dll.. – tapi juga kualitas… dan jadilah mahasiswa yang berkualitas…
Kecerdasan tidak hanya bisa dilihat dari satu sisi …. 🙂 (..sok ngegurui… )
Yups..Saya harap juga begitu Mas….
OK OK, bijak sekali komentarnya….
Salam semangat Bocahbancar…..
Nilainya bener nggak ya???? he…3x! becande mas …… selamet ya !!!!
HHmm…Alhamdulillah bener he he he…
OK, makasih banyak yawh Rychan…
selamat ya mas.
terbayar sudah hasil jerih payah belajarnya.
semoga nilai IP yg hebat itu, tdk menyusutkan semangat.
saya hanya ikut mendoakan semoga selalu diberi kemudahan oleh NYA.
baik dlm menuntut ilmu maupun nanti saatnya utk mengaplikasikan di masyarakat.
salam.
Terima kasih Bunda….
Yups..Terbayar dengan setimpal…
OK, Bunda, Insyaallah saya akan melakukan yang terbaik dech….
Amiinnn..atas doanya Bunda….
Salam 🙂
Ruarrr..biasa..!!
pokoknya saya bangga dg prestasi km..
tp ingat yaa… jangan cpt puas dg apa yg sdh km dpt kan..
tetap berjuang terus… !! untk lebih lage…
berikan yg terbaik untuk Negeri ini kelak..
SALAM.
Alhamdulillah…. 🙂
OK dech,. ini baru awal, ilmu pekerjaan sosial yang sesungguhnya baru akan nampak di semester2 selanjutnya….
Terima kasih atas semangatnya…
Salam semangat Bocahbancar… 😉
atau kalo nggak gini…
‘anak-anak, gini lho caranya macul sawah. satu paculnya diangkat, dua paculnya dijatuhin. balik lagi… gampang kan??’
(nilainya A+ dah ini)
JHOhohhoho boleh2 Pak Guru….. 😀
Waduh pajang niali nih
HOhohooho….
Begitulah……
selamat.. nilainya luar biasa.
IP penting lho mas..
gw dulu jg berfikiran seperti mas. IP jelek gak masalah yg penting ilmunya. Bagaimana menjelaskan dari hukum sebab akibat untuk kasus kayak gini… susah. Kalo kita dapat ilmunya harusnya nilai/IP kita bgus dong. Kalo dapat nilai jelek artinya kita belum paham benar ilmunya. Ini dengan asumsi dosen memberikan nilai sesuai dengan semestinya lho. Kadang masih ada dosen yg memberi nilai tapi masih subyektif, mahasiswa pintar, transfer ilmu dr dosen diterima dengan baik tapi karena mahasiswa jarang masuk kuliah maka dkasih nilai jelek.
Trus kalo mau kirim aplikasi ke perusahaan, biasanya kan ada batasan IP, batasan ini digunakan oleh HRD untuk seleksi awal yg cukup simple. Misalnya, IP < 3 langsung di cut. jadi untuk lolos seleksi awal aja kita gak lolos bgm ke depannya. Gak mungkin kita jelasin : "meskipun IP gw rendah tapi gw pintar kok", kayaknya HRD gak kan terima alasan semacam ini.
maaf terlalu panjang…. 🙂
Yups..Terima kasih Mas Zefka…
Ya ya, terima kasih juga atas penggambarannya di masa kerja nanti Mas…
Saya mengatakan IP itu tidak penting jika kita mau mendapatkan IP itu dengan cara apa saja…
Maksud saya, IP tentu saja sangat penting namun lebih baik kita mendapatkan IP tersebut dengan cara yang bijak dan jujur…
Ga papa kok Mas, saya malah senang komentarnya panjang, akhirnya diskusi ini bisa berjalan kan…
Salam semangat Bocahbancar…..
wow…nilaimu bagus banget de’ ^_^
selamat ya…
tapi perjalanan blom usai…masih panjang jalannya ke depan…hehehehehe…
Iyah Mbak…
Makasih banyak yawh,…
Saya akan berusaha lebih giat dan selalu jujur…..
Perjalanan masih sangat panjang……
Ip saya kalah!!! di IP saya masih nagkring B- diantara A dan A- *sok sombong –> dah sok, pake sombong lagi, hahahahaha* kidding
Hm,, let say ini adalah hasil dari usaha kita. Apa pun usaha yg dilakukan baik jelek ata buruk pada saatnya nanti akan berdampak bagi org tersebut, entah saat didunia kerja clingak-clinguj ga ngerti sama kerjaannya padahal pas kuliah pernah dipelajarin, atau saat Skripsi atau Tugas Akhir yang jadi orang linglung, bingung mo bikin apah krn kerjaannya nyontek mulu, hehehehe
saluut buat org2 yg ga njilat dosen dan lurus2 ajah waktu ujian… *satu aliran kitah, halah!*
semoga bisa cumlaude, hihihihi
He he he he, ketawa di awal bisa melemaskan otot2 yang tegang 😀
Yups….Itu kalo kita kuliah di tempat yang sama2 setelah lulus adalah mencari kerja..
Bagaimana dengan Mahasiswa Ikatan Dinas…??? Setelah kerja dia langsung ditempatkan di daerahnya sebagai CPNS…
Kalo dosen nya masih murah..??? Wah bisa kebayang kualitas PNS di negeri kita…
HHmm…Tulisan ini memang sebagai instropeksi saja kok bagi kita semua…
“Alhamdulillah kalo satu aliran hihihihi”
Salam semangat dari Bocahbancar untuk Deeedeee…
Selamat atas nilainya…Namun ingat punya nilai tinggi bukan berarti sudah selesai semuanya.Nilai hanyalah sebuah formalitas yang diperlukan adalah kreatifitas dan Keberanian untuk menghasilkan sesuatu yang orang lain belum bisa.Di jaman sekarang ini nilai tidak diperhitungkan namun dedikasi dan kerja keras yang sangat dibutuhkan bangsa.Jadi jangan bangga dulu dengan yang anda dapatkan sekarang ini.Namun berjuang dan berjuang terus supaya bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk bangsa.ok
Yups….sangat setuju atas masukan Anda ini…
Itu pula yang ingin saya ungkapkan ketika di awal hanya mempertontonkan nilai saja…
Saya menyesal banyak yang mengagung-agungkan nilai tanpa ada ilmu sedikitpun yang ia dapatkan…
Salam semangat Bocahbancar…..
weekkzz…pinteR beneR dirimw nakk…
3.82 cingg…ckckckckk…
walopun saia terkecoh dgN 3.82 nya tPi bnerrr khann ip nya segtU??!!
hihihiih..;p
HHmm…Kalo dibilang pinter saya tidak mau..
Tapi IP saya semester II memang begitu adanya kok…
jadi dosen sekarang kayak gmn sih jo????
Ga ada yang namanya marah-marahan…
Adanya Dosen yang bener2 menilai mahasiswanya dengan objektif dan dosen yang menggampangkan segalanya dengan mudah memberikan nilai A tanpa mempertimbangkan essensi sesungguhnya dari nilai A tersebut…..
Harusnya ketika seseorang mendapatkan nilai A, dia harus bisa bertanggung jawab secara keilmuan, namun kenyataannya mereka hanya mendapat NILAI saja, prakteknya NOL BESAR!!!!!!!!
heh! kamu membantah yaa!! dasar kamu… sini jadi B- – lagi!! dasar…
*gurunya gini bukan?*
Ha ha ha ha ha ha…..
“Dosen kek gitu mah bukan jamannya lagi Diaz”
😀 😀
sip sip
besok besok bisa jadi 4.0 dong ya
hehheh
yang penting bagaimana nanti setelah lulus kamu mengaplikasikannya dalam kehidupan kok. Ini hanya sebagai tiket untuk lulus. So harus terus gambatte ne
EM
Iyah, akan berusaha lebih keras lagi Mbak…
Cita2 saya untuk bisa merasakan pendidikan tinggi di Japan dimulai dari sini.. 🙂
Salam semangat Bocahbancar……
kirain beneran mas…. hahaha
LOwh…..
Itu memang nilai saya beneran kok…
Cuman saya memberikan kritikan2 terhadap dosen…..
woooooow.. kereeeeeennxxxx.. pegang terus kejujuran itu.. karena sudah menjadi barang antik
Salam Sayang
HHmm….Ya begitulah KangBoed….
Insyalllah.. 🙂
Salam semangat!!!!!
Jujur Emang keren kangboed… yang ga jeren zombie…
mantabhhh ip nya mas bancar. ip emang gak begitu penting, yang penting ilmunya…
setuju!
Terima kasih Irfan….
Yups..Ga penting banget, sangat kesel jika ada temen yang matia2an demi IP dan melakukan segala cara untuknya…
Padahal harus sesuai dengan kemampuan yang dimiliki..
Salam semangat!!!!
Wooow IPK 3.82
giliiing belajarnya gimana?
setinggi-tingginya pas gue kul di UI dulu IP cuma 3.52
itu juga belajarnya ampe pagi hahaha
Selamat yaaa
HHmm…sudah saya bilang Mbak, jangan terkecoh dengan IP he he he….
Ya kalo sampe pagi mah udah kebiasaan(jaga warnet) hohohoo.. 😀
HHmm..Tapi terima kasih banyak dech atas ucapannya Mbak Eka…
Salam semangat dari Bocahbancar….
wahhhhh kirain beneran… sebelum membaca”continue read”. ckckckckck…
jadi inget masa2 kuliah dl…. nilai aku ajah banyak yg C tapi gak pernah aku ulang hahahhhahah. karena mgk kalo diulang juga bakalan C dapetnya heheheh
HHmm….. 🙂
Hhohohoo, saya suka merendahnya Mbak Hanum… 🙂
Salam semangat dari Bocahbancar…..
wegh..A kabeh yo dek..ben nganggo boso jowo kali ini..bosen haik haik terus..selamat mugo mugo ga cuma A jadi jadian..yen di praktek yo A juga…
HOhohoho…
Yo yo yo, Boso Jowo yo kerene kok Mas 😀
AMiinn, Saya juga berharap demikian Mas…
Masih semangat nyusul sampeyan tok Jepang lowh..
Njaluk Dongane yawh…
aduh keen nilai kamu Joe..
aku mau pamit nih..mau UAS juga..
mau mempertahankan IP semester lalu..
3,67…ntah smster ini jadi brapa..
dadah…
ucapin doa di Istana aku yah
Hhmm..Makasih Put…. 🙂
Wah, iyah dech, semoga sukses yawh…
HOhoho, IP semester kemaren dirimu sudah keren, semoga semakin sukses di semester ini yawh.. 😉
Pasti dech aku doain kok….
wah hebat yaa….
nilai nya bagus-bagus semuaaaa…..
andai saja nilai UAS ku sekarang bisa seperti itu…* UAS aja belom *
sekali lagi selamat yaaa…..
salam blogger mercusian
Alhamdulillah….Tapi jangan tertipu dengan nilai ilusi..
Owh baru mau menjelang UAS yah, saya doakan sukses, namun jangan lupa berbuat jujur yawh, karena IP bukan segala-galanya….. 😉
Salam Semangat dari Bocahbancar……
kepintaran akan dikalahkan oleh ketekunan pada saat kuliah…
pada saat esde smp sma, kepintaran sangat menentukan nilai karena kita masih diharuskan duduk dalam kelas dari jam sekian sampai jam sekian. orang pintar akan lebih unggul karena porsi ilmu yang ditanamkan sama besar.
sementara di bangku kuliah lebih terbuka kendala nonteknis seperti malas kuliah, dolan, dan hal2 nggeleleng lainnya. hanya ketekunan yang bisa mengalahkan kendala itu.
HHmm…Ketekunan ya Mas…
Memang juga sich, ya ya, jadi saya berpikir, berarti di kuliah itu kita mendapatkan ilmunya juga melatih diri untuk bersikap tekun yawh…..
OK….. 🙂
aku ikut senang mas, semoga bisa terus ya prestasinya. wah perlu kesana neeh kalo ke salman. oke ada kisah tuh tempat aku
Hhmm….Ya terima kasih Mas Kawanlama…
Insyaallah…
OK dech…
Selamat mas nilainya bagus-bagus, hal-hal seperti itu dapat memotivasi untuk lebih meningkatkan semangat, khususnya semangat untuk ngeblog
Terima kasih ya Muara,…
Bagusnya masih belum memuaskan, bukan karena ingin mendapatkan lebih lagi, tapi dosen yang terlalu murah memberikan nilai….
Ya, kalo ngeBLOG mah, selalu semangat dech…..
Alhamdulillah….IPnya meningkat ya dri semester kemarin.
Omedetou gozaimasu….
Ehm….memang sampe skrang pun banyak dosen yg sperti itu y…
Yups…tpi dibalik semua itu yg paling penting mas hrus pertahankan nilai kejujuran yg mas miliki sekarang n nilai IP tdklah terlalu penting, yg penting adalah ilmu yg telah mas peroleh dpat diamalkan kemasyarakat…
Semoga aja bnyak dosen yg akan terketuk htinya y mas…Amien.
Tetap SEMANGAT….
I Miss u So Much….
Wahhh..My Chie sudah berkomentar, senangnya… 🙂
Hai, Arigatou Gozaimashita My Chie…
Ya, Mas akan selalu berusaha untuk jujur, pada diri sendiri maupun orang2 di sekitar Mas dan jujur kepada alam…
Ammiinnn….
SEMANGAT…. I M**S You Too… 🙂 Always……..
wiihm tanggung tuh, dikit lagi caumclade
HHmm…Tidak mungkin diri saya ini bisa cumlaude, kapasitas otaknya terbatas…..
wes yang penting Ilmunya manfaat mas joe,,, lanjutkan! eh keliru maksutnya tingkatkan! singkat aja ya!
Yups..Ilmu itu yang paling penting,bukan IP yang didapat dengan cara2 tidak benar….
wah parah dech si blue…….ketikannya tak sesuai dengan nilai B yang diberikan sama guru les ngetik blue hehehe……… seharusnya engkau menerima atau tidak…….
salam hangat selalu
He he he he, Mas Blue lagi2…..
Salam semangat dari Bocahbancar….. 🙂
selamat malam sahabt…wah blue salah ketik di ………..engkau menerima atu maksudnya ehhehe…………..
salam hangat selalu dari blue dech
Selamat pagi Mas Blue lagi..
Yups..saya sudah paham kok…
Salam hangat juga …. 😉
wah apapun itu yang sudah menjadi kenyataan bahwa engkau mendapat nilai A terlepas engkau menerima atai tidak namun bagi blue sangatlah riskan memang jika kenyataan dilapangan tak sesuai dengan si A nya itu sendiri. Namun blue percaya…………u pasti bisa lebih dari sekedar nilai A jika di lapangan nantinya.
Dan blue tetap saja bangga memiliki sahabat seperti engkaum
salam hangat dalam 2 musimnya blue
percayalah engkau pasti tahu nantinya kenapa dosen memberikan nilai A kepadamu.
sukses ya sahabat
Hhmm…(sambil berpikir)….
Ya, terima kasih Mas Blue atas masukannya, saya senang membaca komentar Mas Blue yang menggugah semangat ini….
Saya akan berusaha untuk memberikan yang terbaik dari diri saya…
nilai yang ajaib
Terima kasih Mas Ilyas.. 🙂