Ukhuwah Melampaui Kecintaan Harakah*

Ukhuwah Melampaui Kecintaan Harakah* *Oleh Muhammad Joe Sekigawa, A Social Worker, Seorang Pembelajar Sepanjang Zaman Sungguh indah saat beberapa hari yang lalu melihat status Ustad Felix Y. Siauw yang menulis tentang ukhuwwah. Memang sudah biasa status-status beliau yang pernah saya ikuti selalu saja menumbuhkan inspirasi bernilai tinggi atas pengabdian kepada Sang Illahi Rabbi. Namun, status … Continue reading

Rate this:

Story 028 Menjadi Aktivis KAMMI

Menjadi Aktivis KAMMI Berawal dari kader LDK kampus, masuk di pengajian NII, kemudian di HTI dan pada akhirnya memutuskan untuk berhenti dari jama’ah. Perasaan memang ada yang kurang, ada yang hilang. Benarlah pepatah Arab yang mengatakan bahwa serigala tidak akan menerkam kecuali domba yang sendirian. Ibadah semakin mengendur, maksiat semakin merapat, ini berbahaya. Waktu itu … Continue reading

Rate this:

Media Online Belajar Pemikiran Manhaj Tarbiyah*

Media Online Belajar Pemikiran Manhaj Tarbiyah* *Oleh Joko Setiawan, A Social Worker, Seorang Pembelajar Sepanjang Zaman Anda sudah Liqo’ selama berbulan-bulan lamanya, namun rasanya sangat sedikit sekali pengetahuan yang didapatkan.. Katanya, Anda telah ter-tarbiyah selama bertahun-tahun, namun ketika masuk pada pembahasan yang sifatnya ikhtilaf dengan beberapa harakah lain, seperti macan ompong, tak sanggup berargumen dan … Continue reading

Rate this:

Beda Harakah Tak Perlu Merenggangkan Ukhuwwah*

Beda Harakah Tak Perlu Merenggangkan Ukhuwwah* *Oleh Joko Setiawan, A Social Worker, Seorang Pembelajar Sepanjang Zaman Kampus yang terletak di kota besar, tak pernah sepi dengan tarik menarik kepentingan.. Mulai dari kepentingan yang sifatnya mengajak kepada kebaikan, sampai pada merusak akhlak dan moral.. Kata siapa Islam turun tidak dengan membawa satu kepentingan tertentu? Bukankah kita … Continue reading

Rate this:

Kekhawatiran yang Berlebihan*

Kekhawatiran yang Berlebihan* *Oleh Muhammad Joe Sekigawa, seorang Pembelajar Sepanjang Zaman Bismillahirrohmaanirrohiim,, Ormas Islam di Indonesia begitu banyak jumlahnya. Masing-masing memiliki landasan dan semangat juang yang beragam. Mulai dari kalangan tarekat (sufi), tradisionalis, moderat, modernis, hingga fundamentalis. Kalangan yang beragam ini tak sepatutnya menjadi pemecah belah, namun saling mengisi kekosongan dakwah sehingga cahaya Islam dapat … Continue reading

Rate this: