Sharing Pengalaman bersama Pengajar Bahasa Arab dari Sp-1 STKS Bandung
Bismillahirrohmaanirrohiim,,
Ana mengenal sosok diri beliau adalah pada saat mengikuti pelajaran bahasa Arab di DKM Masjid Al Ihsan STKS Bandung pada waktu Ramadhan 1432 H kemarin. Akh Dick ana biasa memanggilnya. Ana senang dengan sosoknya yang murah senyum dan memang “enak” gaya-gaya mengajar bahasa Arabnya. Akh Dick saat ini tercatat sebagai Mahasiswa Magister (Sp-1) di STKS Bandung, padahal sebelumnya ia tengah menuntut pendidikan tinggi di Libya. Benar, Libya yang bahasa Nasionalnya adalah Bahasa Arab. Namun, karena kerusuhan yang terjadi beberapa waktu lalu (proses revolusi Islam Libya), maka ia pun kembali ke tanah air dan memasuki kampus STKS Bandung.
Sebenarnya cukup disayangkan karena ana hanya sempat mengikuti pelajaran bahasa Arab tersebut sekali saja (sampai hari ini), dan pertemuan-pertemuan selanjutnya hanya bertemu dengan Akh Dick di jalan menuju/pulang dari kampus. Sekedar menyapa dan menanyakan kabar, begitu pula ketika bertemu di masjid. Namun lain dengan pertemuan semalam, ana dapat membicarakan cukup banyak hal bersama beliau. Dimulai selepas maghrib, dilanjutkan ke kostan, dan jadilah sharing mengenai semangat dan perjuangan, serta pengalaman di luar negeri dari ba’da Isya’ sampai pukul 19.00wib.
Hal yang menjadi perbincangan adalah seputar Halaqah/Liqo’, Pemuda Islam di Luar Negeri, Pengalaman hidup di Timur Tengah, hingga mencari benang merah dan titik terang antara pertemuan Pekerjaan Sosial dengan Islam.
Menarik, Great, dan Akh Dick memang orang yang supel. Dengan pembicaraan hanya beberapa jam saja, rasanya kami sudah seperti sahabat karib saja. Mulai dari jamuan di kostan, membuat teh hangat, hingga beli makan nasi goreng bersama. Subhanallah, bahagianya bertemu dengan ikhwan seperjuangan yang cinta kepada Dien, Al Islam ini.
Pengalaman berharga yang ana dapatkan dari beliau adalah:
- Semangat menempuh pendidikan tinggi di luar negeri yang luar biasa, apalagi untuk Negara-negara berbahasa Arab
- Pandangan yang bijak untuk menyikapi perbedaan yang ada
- Supel dan mudah bergaul dengan siapa saja
- Orangnya simple dan tidak neko-neko
- Sudah merasa mendapatkan “feel” menganai ilmu Pekerjaan Sosial (yang background Akh Dick adalah pendidikan)
Ya, pertemuan kemarin memang pertemuan yang singkat, namun ana yakin. Suatu saat ana akan dapat bertemu dengan Akh Dick kembali, entah itu di Indonesia ataupun di Luar Negeri sana. (kabar terakhir, Akh Dick diterima untuk mendapatkan beasiswa kuliah di Tunisia)
You Are A Great Ikhwan ya Akhi. Tetapkan rendah hati dan tak lelah untuk meraih mimpi, untuk menjadi seorang Muslim Sejati ^_^
Salam hangat dan salam semangat selalu by Muhammad Joe Sekigawa, seorang Pembelajar Sepanjang Zaman who has a great dreams
Selesai ditulis pada Jum’at pagi, 30 September 2011 at 08.05wib @Kamar Kostan, Dago Pojok, Bandung-Jawa Barat
Dipublikasikan pada Jum’at pagi, 02 Oktober 2011 at 17.40wib @Mahesa, Dago Pojok, Bandung-Jawa Barat